Syarat yang harus dipenuhi dan kendala yang mungkin terjadi pada saat implementasi sistem tertanam.

 Universitas Teknokrat Indonesia







Nama : Eko Haryadi
NPM : 19316029
Kelas : TK 19 A


Web : 








Embedded System merupakan sistem komputer yang didesain dan dibuat dengan tujuan dan fungsi tertentu secara spesifik.
Embedded System terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak. 
Perangkat keras dalam embedded system meliputi mikroprosesor atau mikrokontroller dengan peambahan memori eksternal, I/O, dan komponen lainnya seperti sensor, keypad, LED, dan LCD. 
Adapun perangkat lunak embedded berfungsi sebagai penggerak pada embedded system.

Sebagian besar perangkat lunak pada embedded system ini didukung oleh Real Time Opening System (RTOS). Real Time Opening System (RTOS) merupakan sistem operasi multitasking yang diperuntukkan dan dikhususkan untuk aplikasi real-time. 
Perangkat lunak embedded biasanya disebut firmware karena perangkat lunak tipe ini dapat dimuat ke ROM, EPROM, atau Memory Flash. Sekali program dimasukkan ke dalam perangkat keras maka program tersebut tidak akan pernah berubah kecuali jika di program ulang.

Embedded system biasanya ditanamkan pada perangkat yang lebih besar yang didalamnya terdapat perangkat keras dan berbagai pralatan mekanik. 
Berbeda dengan komputer, embedded system dikhususkan untuk melakukan fungsi dan tugas spesifik. 
Saat ini sudah banyak teknologi yang telah ditanamkan embedded system ini contohnya pada lamera digital. Embedded system diimplementasikan pada kamera digital agar dapat melakukan fitur autofocus.

Dengan menggunakan embedded system, maka kita dapat mengontrol perangkat untuk melakukan suatu tugas yang spesifik. Dibandingkan dengan komputer / PC, embedded system lebih cepat dalam waktu proses pada sistemnya. Hal tersebut terjadi karena embedded system dibangun menggunakan bahasa pemrograman yang lebih dekat/dikenali oleh perangkat keras. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengembangkan embedded system ini diantaranya adalah baha pemrograman ADA, Java, System, C, dan VHDL.


SYARAT APA SAJA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MEMBANGUN EMBEDDED SYSTEM?

Embedded System terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras meliputi mikroprosesor atau mikrokontroler dengan penambahan memori eksternal, I/O dan komponen lainnya seperti sensor, keypad, LED, LCD, dan berbagai macam aktuator lainnya.

KENDALA APA SAJA YANG MUNGKIN TERJADI PADA SAAT IMPLEMENTASI SISTEM TERTANAM?

kendala yang mungkin terjadi adalah kegagalan, suatu sistem tidak luput dari yang namanya kegagalan. karna sistem tidak 100% sempurna ada hal hal yang harus di perhatikan seperti kelayakan jangka panjang, ketahanan akan kerusakan, berguna atau tidak untuk kegiatan kita, dan masih banyak lagi. Dan juga untuk mengimplementasikan sistem tersebut kita juga harus meneliti kendala apa yang selama ini kita keluhkan agar sistem tertanam dapat sekiranya membantu, dalam hal ini dibutuhkan yang namanya penelitian 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Pertemuan 10 Organisasi Dan Arsitektur Komputer

Prototyping Dan Throw - Away Prototyping (APPL PERTEMUAN -6)

LAPORAN KEGIATAN “JALAN SEHAT” UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA